GENGHIS
KHAN PENYEBAR AGAMA ISLAM
Imperium Mongol setelah Genghis Khan
meninggal pecah menjadi empat bagian, yaitu;
·
Wilayah Barat dikuasai oleh putra
ketiga, Ogotay
·
Wilayah Tengah dikuasai oleh putra
kedua, Chagatay
Pada 1347-1363 M, Chagatay
masuk Islam stelah mendapat dakwah dari Syaikh Jamaluddin dan putranya
Rashidudin dan Bukhara, seluruh keluarga Tuqluq Timur Khan masuk Islam
·
Wilayah Barat dikuasai oleh cucunya
Batu, putra tertua, Juji
·
Wilayah Persia dikuasai oleh putra
keempat Hulagu
Dinasti Hulagu disebut Ilkan bernama
Gahzan. Penyerangan Hulagu ke Bagdad dibantu oleh Hayton, dari Kerajaan Kristen
Armenia. Tetapi Hulagu tidak mau pindah agama menjadi penganut Katolik.
Demikian Genghis Khan. Generasi Genghis Khan selanjutnya memeluk Islam.
Raja Mongol yang pertama masuk Islam
adalah Baraka Khan (1256-1267 M). Dinasti Hulagu, 37 tahun setelah runtuhnya
Bagdad memberlakukan Islam sebagai agama resmi Persia pada tahun 1295 M.
Dinasti Chagatay yakin Tuqluq Timur Khan (1347-1363 M) dari wilayah Imperium
Mongol sebagai Imperium Islam.
Kubilai Khan diangkat menjadi Kaisar
Mongol dari Imperium Mongol, 1260-1294 M. Dengan Ibu kota pemerintahannya
Beijing atau Peking. Kubilai Khan mencoba memperluas kekuasaannya ke Jepang dan
Jawa, maksud dari Jawa disini adalah Kerajaan Hindu Singasari Kertanagara,
1268-1292 M. Namun usaha Kubilai Khan gagal karena tidak mau mengakui kekuasaan
Kubilai Khan. Bahkan utusannya dipermalukan dengan memotong hidungnya, 1289 M.
Pada 1260-1294 M melakukan
pembalasan, 1292 M mengirimkan tentaranya untuk menyerang Kertanagara. Namun,
Kertanagara sudah wafat dan Singosari sudah runtuh akibat serangan Kerajaan
Hindu Kediri dengan rajanya, Djajakatwang. Akhirnya, tentara Kubilai Khan
digunakan oleh Widjaja menantu Kertanagara untuk menyerang Kerajaan Hindu
Kediri. Kemudian didirikanlah Kerajaan Hindu Majapahit 1294 M di Trowulan
Mojokerto, Jawa Timur. Pada pada duaratus tahun kemudian, 1478 M, Kerajaan
Hindu Kediri dibawah pimpinan Raja Girindrawardana meruntuhkan Kerajaan Hindu
Majapahit pada 1400 saka atau 1478 M.
Di Jawa Barat dan Jawa Timur
terdapat pengabdian rasa permusuhan antara Kerajaan Hindu Majapahit dalam
perang Bubat. Di tandai dengan dilarangnya nama Gadjah Mada dan Madjapahit di
Jawa Barat , dan nama Diah Pitaloka juga Padjadjaran di Jawa Timur larangnya
juga berlaku untuk nama jalan dan tempat lainnya. Kecuali Universitas Gadjah
Mada di Yogyakarta.
[63]
Pada abad ke – 7 M dapat di katakan
bangkitnya Revolusi Islam yang mengubah tata berkehidupan masyarakat. Namun
kekuatan darat Islam begitu lemah sehingga tidak bisa membendung serbuan Hulagu
anak Genghis Khan Mongol. Pada tahun 1258 merupakan titik awal hilangnya
kejayaan Fatimiyah, Abbasiyah, dan Umayah. Namun muncul pula kekuasaan politik
Islam di bawah kesultanan Turki yang menjadikan Genghis Khan masuk Islam.
Revolusi Islam hanya berlangsung singkat selama 23 tahun oleh Rasullulah saw
namun pengaruhnya selain mengubah tata kehidupan di Timur Tengah, Spanyol, Mongol,
Rusia Selatan, Cina dan India, tata kehidupannya mengubah pula tata kehidupan
Nusantara Indonesia.
Comments
Post a Comment